![]() |
| Asisten I Kota Bima saat bukan bimtek penanganan banjir |
Kegiatan digelar di hotel Marina In, Senin 24 Nopember 2025 itu dihadiri Turut hadir pada acara tersebut antara lain, BWS Nusa Tenggara I Kementerian PU, Kepala Bappeda Kota Bima, Kepala Dinas Kominfotik Kota Bima, Kepala Dikpora Kota Bima, Sekretaris Camat Rasanae Barat, Camat Asakota, Lurah, TSBK, dan relawan.
Membuka kegiatan, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Sosial Setda Kota Bima, H. Alwi Yasin.
Alwi Yasin menyampaikan bahwa bicara tentang bencana banjir di Kota Bima terjadi sejak 2006 dan tahun 2016. Beranjak dari bencana banjir yang dikenal dengan siklus 10 tahunan ini, telah banyak menimbulkan kerugian yang sangat besar saat itu, penting bagi semua pihak untuk mempelajari dari dampak yang ditimbulkan dari bencana kala itu.
"Saat ini penataan sungai, drainase yang terintegrasi sedang dikerjakan, semua ini akan sia-sia jika budaya masyarakat membuang sampah sembarangan masih terus terjadi ditengah kita," ungkap Alwi Yasin.
"Masyarakat menuntut pemerintah menangani sebab terjadinya banjir, sementara perilaku masyarakat buang sampah sembarangan masih menjad tren memilukan," tambahnya.
Alwi menegaskan, pemerintah tidak henti-hentinya mengedukasi masyarakat untuk mulai merubah pola hidup bersih, memilah sampah mulai dari rumah tangga, penjadwalan angkut sampah ditambah 2 kali dalam seminggu.
"Ini sangat penting, agar proyek besar yang sedang ditangani saat ini di Kota Bima dapat memberikan dampak nyata terhadap pengendalian banjir di Kota Bima," pungkas Alwi.(Red)


Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar merupakan aspirasi pembaca dan tidak merepresentasikan pendapat JangkaBima. Mohon selalu sampaikan pendapat dengan sopan dan tidak melanggar SARA.