Notification

×

Iklan

Iklan

Banyak Honorer Baru, Anggota DPRD Kota Bima Desak Pembentukan Pansus

| Sabtu, Juli 05, 2025 WIB Last Updated 2025-07-05T12:44:40Z
Aswin Imansyah anggota DPRD saat RDP soal honorer nakes
Kota Bima, JangkaBima.-Masih maraknya tenaga honorer baru masuk di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Bima, sejumlah anggota DPRD usulkan pembentukan Pansus.


Ini agar masalah keberadaan tenaga honorer baru tidak terus terjadi, apalagi masih banyak tenaga honorer yang masuk database perlu diselesaikan.


" Selaku sekretaris Komisi I dan fraksi Golkar saya mendorong dibentuknya pansus untuk menelusuri akar masalah masuknya tenaga honorer baru," tegas  Aswin Imansyah saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) Jum'at 4 Juni 2025.


Pansus ini penting dibentuk, pasalnya masalah tenaga honorer ini tak tuntas tuntas, padahal sudah ada aturan melarang memasukan honorer baru.


Faktanya hari ini terungkap, banyak honorer baru masuk di seluruh puskesmas, RSUD Kota Bima. Disisi lain, masih ada ratusan honorer sudah mengabdi belasan tahun, tetapi tak masuk database Badan Kepegawaian Negara (BKN).


"Kapan mau selesai masalah tenaga honorer, kalau setiap tahun pasti ada honorer baru masuk di semua OPD," sesalnya.


Tambahnya, kalau hari ini tak diselesaikan oleh kita semua kapan lagi, Pemerintah Pusat pun akan mempertanyakan kota didaerah," kapan selesainya, kalau bukan kita menyelesaikan masalah ini," tutup Aswin sapaan akrabnya.


Pun disampaikan Anggota DPRD duta Partai Gerindra, Abdul Rabbi dirinya mempertanyakan kebijakan pejabat BKPSDM yang mengatakan belum mendapatkan laporan, padahal tugas pengawasan melekat.


" harusnya diawasi. bukan hanya menunggu laporan , BKSDM harusnya turun  langsung ke setiap OPD," pungkasnya.


Pun senada diutarakan Duta Hanura, Amiruddin, meminta BKPSDM turun menelusuri  di seluruh OPD Lingkup Kota Bima bukan saja persiapan Dikes hari ini.


Karena informasi banyaknya honorer baru yang masuk benar adanya, padahal jelas sudah ada regulasi melarang.


Banyaknya pegawai honorer baru masuk terungkap saat RDP, seluruh kepala Puskesmas ditanya ketua DPRD mengakui ada honorer baru masuk di tahun 2024 dan 2025.


Namun para kepala Puskesmas mengaku tenaga honorer baru titipan dari Dinas Kesehatan.(Red)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar



Komentar merupakan aspirasi pembaca dan tidak merepresentasikan pendapat JangkaBima. Mohon selalu sampaikan pendapat dengan sopan dan tidak melanggar SARA.