Notification

×

Iklan

Iklan

Ketua dan Pengurus KONI Kota Bima Silaturahim dengan Wali Kota Bima

| Kamis, Juli 03, 2025 WIB Last Updated 2025-07-03T06:51:37Z
Wali kota bima saat menerima ketua dan pengurus KONI
Kota Bima,JangkaBima.- Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Bima, Alvian Indrawirawan dan jajaran pengurus menggelar silaturahmi dengan Wali Kota Bima HA Rahman H Abidin.


Pertemuan di gelar Selasa (2/7) di ruang kerja Wali Kota Bima tersebut menjadi momentum strategis membahas arah pembinaan olahraga di Kota Bima kedepan ya, khususnya menjelang pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) NTB 2026.


Ketua KONI Kota Bima Alfian Indra Wirawan mengatakan beberapa poin penting dalam pertemuan tersebut. Salah satunya adalah rencana penambahan cabang olahraga (cabor) yang akan dipertandingkan pada Porprov mendatang.


Termasuk rencana distribusi tuan rumah di sejumlah kabupaten dan kota di NTB untuk mendukung pelaksanaan Porprov, sehingga kedepan adanya bapak asuh bagi masing-masing cabor. 


Dae Pawan sapaan akrabnya juga menyampaikan tentang pengelolaan Gedung KONI dan pemberian bonus bagi atlet serta pelatih yang berprestasi.


Dia juga menegaskan pentingnya pemetaan potensi cabor di Kota Bima sebagai bagian dari strategi besar untuk mendongkrak prestasi. Targetnya, Kota Bima mampu menembus tiga besar di Porprov 2026, meski harus bersaing dengan kekuatan besar seperti Kota Mataram.


“Bagaimana bisa masuk tiga besar, sehingga kami akan memetakan cabor-cabor unggulan,” ujarnya.


Sementara Wali Kota Bima HA Rahman H Abidin mengatakan, menyambut baik semangat baru pengurus KONI saat ini. Ia menyebut formasi pengurus lebih kuat dan solid dalam menyusun strategi menuju ajang olahraga prestisius tingkat provinsi itu.


“Saya minta benar-benar dipetakan, cabor-cabor yang potensial. Sehingga kita bisa masuk tiga besar,” jelas mantan Ketua KONI Kota Bima Periode 2014-2018 ini. 


Menurut orang nomor satu di Kota Bima ini agar cabang olahraga yang memiliki sarana dan prasarana memadai bisa digelar di Kota Bima pada Porprov 2026 mendatang. Hal ini dinilai sebagai peluang untuk mendorong multiplier effect, termasuk sektor pariwisata.


Event olahraga bisa menarik orang datang ke Kota Bima. Ini kesempatan untuk mendongkrak ekonomi juga,” tegasnya.


Pertemuan yang juga dihadiri sejumlah pengurus KONI sebelumnya itu menjadi ruang evaluasi dan penyamaan visi demi kejayaan olahraga Kota Bima ke depan.


Meski demikian, Rahman mengingatkan soal kondisi fiskal daerah yang tengah sulit. Dari rencana anggaran awal sebesar Rp 2 miliar, pihaknya terpaksa melakukan efisiensi. (Red)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar



Komentar merupakan aspirasi pembaca dan tidak merepresentasikan pendapat JangkaBima. Mohon selalu sampaikan pendapat dengan sopan dan tidak melanggar SARA.