 |
| Suasana pertemuan bahas perwali |
Kota Bima -
Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Mbojo Matenggo Kota Bima, Selasa (27/12/2022) gelar pertemuan membahas draf Peraturan Wali Kota (Perwali) Tentang Pengolahan dan Pemanfaatan Air Hujan atau panen air hujan.
Sekaligus membahas rencana kerja dan rencana aksi panen air hujan di tahun 2023.
Sementara untuk Draf Perwali merupakan inisiasi dari FPRB Mbojo Matenggo sendiri untuk menjadi Perwali sebagai landasan hukum, guna mendukung langkah berkelanjutan kedepannya tentang pengelolaan dan pemanfaatan air hujan.
Turut hadir saat kegiatan, LP2DER, perwakilan FPRB/TSBK, para pengusaha serta sejumlah pemangku kepentingan lainnya.
Sekretaris FPRB Mbojo Matenggo, Taufikurrahman menyampaikan, kegiatan hari ini merupakan tindaklanjut dari sejumlah kegiatan sebelumnya.
Pertama tentang draf Perwali Tentang Pengolahan dan pemanfaatan air hujan, kemudian rencana kerja dan rencana aksi di tahun 2023.
Jelasnya, untuk dibahas pertama yaitu Draf Perwali, draf sudah disediakan dan dapat memberikan usul dan saran yang terbaik sebelum ditetapkan menjadi perwali.
Ketua Harian FPRB Mbojo Matenggo Kota Bima, Anwar Arman membuka pertemuan mengatakan, mari kita Songsong tahun 2023 mendatang dengan penuh semangat.
Bahwa hari ini kita semua akan bahas draf perwali tentang pengelolaan dan pemanfaatan air hujan atau panen air hujan.
Kegiatan hari ini juga merupakan tindaklanjut dari hasil seminar sebelumnya tentang panen air hujan. Menurut Anwar Arman, draf perwali yang kita bahas hari ini juga menjadi harapan besar bagi masyarakat, karena akan menjadi acuan untuk aksi pengelolaan dan pemanfaatan air hujan kedepannya.
" Mungkin ini menjadi salah satu alternatif, sehingga kekhwatiran masyarakat yang alami kesulitan air baku akan sedikit teratasi dengan aksi panen air hujan nantinya," harap Anwar Arman.
Tambah mantan anggota DPRD Kota Bima itu, tentunya untuk mendukung langkah itu perlu ada regulasi, dan inilah inisiasi dari FPRB dan mudah mudahan sumbangsih kita semua hari ini menjadi terbaik buat daerah.
Jelasnya, sedianya ini adalah bagian tugas Forum dengan mengadvokasi pemerintah sehingga akan ada regulasi terbaik bagi kepentingan masyarakat.
" Saya sebagai ketua harian dan mewakili ketua umum ucapkan terimakasih partisipasi dan aktifitas teman teman mendukung forum, baik kegiatan sosial kemasyarakatan pun saat ini," ujar Anwar Arman.
Harapan kita semua hari ini pembahasan draf perwali bisa diselesaikan, masukan-masukannya yang terbaik untuk lahirnya regulasi panen air hujan.(JB06)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar merupakan aspirasi pembaca dan tidak merepresentasikan pendapat JangkaBima. Mohon selalu sampaikan pendapat dengan sopan dan tidak melanggar SARA.