 |
| Kegiatan reses di lingkungan Binabaru, Kelurahan Dara |
Kota Bima, JangkaBima.com.-
reses perdana di massa sidang 3, Ketua DPRD kota Bima, Alvian Indrawirawan dan anggota DPRD, Sudirman DJ, Kamis (17/11/2022) sore melaksanakan kegiatan reses di lingkungan Binabaru, Kelurahan Dara.
Sejumlah aspirasi disampaikan warga setempat, diantaranya pengaspalan jalan, masalah relokasi dan penyediaan sarana dan prasarana publik serta air bersih.
Dalam sambutannya, Dae Pawan sapaan akrab ketua DPRD menyampaikan, bahwa kegiatan dalam menyerap aspirasi masyarakat ini sengaja hanya berdua saja dengan pak Sudirman dari Partai Gerindra.
Diakuinya, sengaja kami berdua mengawali reses di Dara lebih khusus di Binabaru karena permasalahan relokasi yang dilakukan oleh pemerintah. "Semua aspirasi masyarakat adalah amanah yang akan kami perjuangkan dalam APBD tahun selanjutnya,”terangnya.
bahwa tujuan reses adalah guna menyerap langsung berbagai aspirasi ditengah masyarakat.
Menjawab sejumlah aspirasi disampaikan warga, Dae Pawan menyampaikan, terkait dengan sejumlah aspirasi sudah di sampaikan akan menjadi atensi kami untuk diperjuangkan.
Namun Dae Pawan juga menyampaikan, tentunya ada aspirasi disampaikan nantinya menjadi program prioritas dapat direalisasikan dan tidak .
Salah satunya kaitan dengan rehabilitasi jalan lingkungan yang lebih tinggi dari drainase, ini katanya akan menjadi prioritas dirinya untuk bisa direalisasikan tahun 2023.
Kemudian persoalan relokasi warga bantaran sungai, memang ada sejumlah masalah disampaikan pada kami di DPRD.
Terutama soal kondisi rumah relokasi dan kejelasan tentang status kepemilikan rumah relokasi. Terkait hal masalah tersebut selaku wakil rakyat akan mempertanyakan masalah ini pada BPBD dan OPD terkait.
Karena kami juga ingin pelaksanaan relokasi bisa terlaksana dengan adil bagi masyarakat bantaran sungai.
Terkait dengan air bersih, dirinya berjanji akan melakukan pengeboran, akan tetapi terkendala bahwa lingkungan Binabaru ini airnya asin. Akan tetapi pihaknya akan berkordinasi dengan pemerintah agar memfungsikan kembali air tersebut.
“Insya Allah akan tetap saya perjuangkan. Masyarakat boleh menyiapkan lahan untuk tempat pengeboran jika ada, 2023 akan saya realisasikan,” terangnya.
Selain itu juga, Dae Pawan meminta masyarakat agar sadar membuang sampah pada tempatnya, karena di lingkungan tersebut sudah di sediakan oleh pemerintah kontainer sampah. “jangan salah pemerintah, padahal kesadaran masyarakat tidak ada,” imbuhnya.
Diakhir kegiatan reses, kedua politisi Partai Golkar dan Gerinda itu meninjau bantaran sungai yang akan direlokasi oleh pemerintah.(JB06)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar merupakan aspirasi pembaca dan tidak merepresentasikan pendapat JangkaBima. Mohon selalu sampaikan pendapat dengan sopan dan tidak melanggar SARA.